SOLOK - Bupati Solok Epyardi Asda, M.Mar, menghadiri acara malewakan gala Manti Koto dan Dubalang di Nagari Muaro Pingai, Kecamatan Junjung Sirih, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Minggu, 28 November 2021.
Turut hadir Wakil Ketua III Anggota DPRD Provinsi Sumbar Indra Dt. Rajo Lelo, Wakil Bupati Pesisir Selatan Rudy Hariyansyah, Camat Junjung Sirih Herman, Forkompimcam, niniak mamak, alim ulama, cadiak pandai, bundo kanduang serta tokoh masyarakat Nagari Muaro Pingai. Adapun gelar yang dilewakan adalah Eri Masra Manti Koto dan Kardison Malin Malano sebagai dubalang adat.
Dalam sambutannya, Bupati Solok Epyardi Asda mengatakan dengan gelar yang disandang oleh Eri Masra Manti Koto dan Kardison Malin Malano, diharapkan amanah atas gelar yang diemban bermanfaat dan dapat menjaga serta membimbing anak kemenakan khususnya dalam Suko Koto di masa mendatang.
“Minangkabau memiliki aturan adat istiadat dan diakui oleh negara. Saya sebagai Bupati Solok sangat mendukung acara dan alek nagari seperti ini. Saya sudah berbicara dengan beberapa Walinagari bahwa kedepannya adat istiadat kita ini harus dijaga dengan sebaik-baiknya Inshaallah saya akan selalu memperhatikan Nagari Muaro Pingai, ” ungkap Bupati.
Baca juga:
Asal Usul Suku Kampai Minangkabau
|
Pada kesempatan tersebut Bupati juga menyampaikan niatnya maju sebagai Bupati semata-mata untuk mengabdikan diri kepada masyarakat Kabupaten Solok. Karena menurut prinsipnya, semua anggaran yang ada akan dimanfaatkan untuk kebutuhan masyarakat.
“In syaa Allah saya akan hadir di semua nagari dengan tujuan untuk mendengarkan apa yang menjadi keluhan dan kebutuhan masyarakat. Dengan prinsip anggaran berbasis kebutuhan rakyat, di tiap nagari nantinya akan dibantu secara proporsional. Harapan saya mari kita pupuk kebersamaan, sebagai Bupati yang dipilih rakyat saya berjanji akan membangun Nagari Muaro Pingai yang kita cintai ini, ” tegasnya mengakhiri. (Amel)